Saturday 21 February 2015

  Katanya, perempuan cantik ditakdirkan untuk hidup bersama dengan lelaki jelek. Saya cukup percaya dengan ungkapan tersebut. Karena yang mengatakan adalah bapak saya. Orang yang notabene berwajah jelek. Lebih jelek dari saya. Ketika saya belum lahir, saya merasa sebagai orang yang paling buruk rupa di dunia ini. Akan tetapi, ketika saya lahir dan bisa membuka mata, saya melihat bapak saya. Dan saya sadar, kalau ada yang lebih tunarupa dari saya.

  Lelaki jelek harus bersyukur dilahirkan dalam keadaan fisik yang kurang tampan, atau bahasa kasarnya, jelek. Karena, tanpa lelaki jelek, tidak ada pria tampan. Bayangkan, jika semua lelaki di dunia ini berwajah seperti Ariel yang mantan bintang porno amatir itu. Pasti perempuan akan bosan karena semuanya tampan. Dan jika sudah seperti itu, pasti pria yang berwajah seperti tukul lah yang dicari.

  Di zaman yang penuh dengan kemunafikan seperti sekarang, lelaki jelek sudah cukup langka. Karena lelaki jelek yang berduit pasti melakukan salah satu hal yang paling munafik di dunia ini. Yaitu, operasi plastik. Ada pria yang hidungnya sangat pesek, bahkan bisa dibilang hidungnya rata. Namun, berkat operasi plastik, hidungnya jadi mancung. Lebih mancung dari orang yang mancung. Ada pula pria yang telinganya sangat kecil. Bahkan daun telinganya hampir tak terlihat. Ketika dioperasi plastik, daun telinganya menjadi terlihat. Bahkan, daun telinganya menjadi sangat lebar. Seukuran daun pisang.

Ini saya waktu kecil. Jelek,bukan?

  Jadi, untuk Anda masih jelek, dan masih kurang berduit. Nikmatilah kejelekan Anda. Mumpung orang jelek semakin sedikit. Karena, kalau orang jelek bertambah populasinya, maka kaum perempuan akan bosan dengan lelaki berwajah kurang rupawan. Anda semua yang masih tunarupa, jangan khawatir, Anda adalah makhluk limited edition. Dan harus dilindungi keberadaannya. Kalau perlu, kaum tunarupa bisa dibuatkan suaka margamanusia. Seperti para komodo yang punya suaka di Pulau Komodo, NTT.

  Lantas, apa benar lelaki jelek diciptakan untuk perempuan cantik? Berdasarkan pengalaman saya, hal itu benar adanya. Karena bapak saya sudah membuktikannya. Perempuan mana pun, termasuk adik saya, menganggap bapak saya sebagai penderita tunarupa. Akan tetapi, meskipun bapak saya tidak rupawan. Ibu saya mau menikah dengan bapak saya. Mungkin waktu itu ibu saya sedang putus asa. Tak apalah, karena, kalau ibu saya tidak menikah dengan bapak saya, saya tidak akan lahir dan pasti blog ini tak akan pernah ada. Pesan saya untuk para perempuan cantik, bersabarlah jika mendapatkan lelaki buruk rupa. Karena lelaki tunarupa pasti memiliki kelebihan, meskipun wajahnya jelek atau bahkan cenderung abstrak.

0 comments:

Post a Comment